Muhammad Iqbal Thoriq, mahasiswa Prodi Ilmu Pemerintahan Universitas Muhammadiyah Malang angkatan 2021. Memiliki kesempatan magang di pusat tempatnya di Kementerinan Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional di Menara (BAPPENAS) Jakarta Selatan. Kegiatan magang riset di Jakarta selama 4 bulan lamanya yang dimulai dari 15 Juli hingga 15 November 2024.
Magang di Kementerian PPN/Bappenas merupakan sebuah hal yang tidak terpikirkan oleh saya sebelumnya angan-angan saya mungkin nantinya magang di daerah, akan tetapi pada saat pengumuman saya ditempatkan di pusat. Kesempatan magang ini tidak saya sia-siakan karena nantinya dapat merubah pandangan, pola pikir, dan relasi kedepan saya pada saat nanti pulang dari Kementerian PPN/BAPPENAS. Di zaman yang seperti ini khususnya relasi sangatlah dibutuhkan, maka dari itu saya berusaha semaksimal menambah networking
Magang dipusat seperti di Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional memberikan dampak pengalaman positif. Dimana saya ditempatkan di Direktorat Regional II dibagian K2, dibagian tesebut membahas tata wilayah khususnya di daerah Kalimantan dan Sulawesi. Pengalaman selama magang disini yang saya rasakan adalah bisa mengikuti alur pola didalam tempat yang saya gunakan untuk magang sekaligus riset.
“Saya juga terlibat dalam pembahasan terkait Master Plane Kota Balikpapan, yang nantinya membahas turunan regulasi IKN, penyusunan bahan pribadi yang nantinya untuk dilaporkan kepada Koordinator Regional II terkait smart city yang akan diterapkan di IKN dan juga ikut serta dalam Webinar publikasi yang dilakukan oleh beberapa bagian di Kementerian PPN/BAPPENAS” ujar Thoriq.
Dalam Program magang riset pemerintahan saya mendapatkan banyak hal positif mulai dari mengenal lingkungan kerja baru, pola kerja baru, relasi dari berbagai umur dan berbagai bidang yang dapat mempermudah saya nantinya untuk melangkah kedepannya, kemudian mengimplementasikan yang sudah diajarkan dibangku perkuliahan dan menerapkan di lingkungan kerja, dan sangat senang sekali bisa bertemu berbagai tokoh penting yang selama ini tidak mungkin saya pikirkan.
Thoriq juga berpesan “Mungkin untuk kedepannya kepada teman teman sekalian dapat bisa terus berjuang untuk masa depan dan berani keluar dari zona nyaman untuk meraih cita-cita yang diimpikan”.
