Prodi IP UMM Gelar Lokakarya Pemutakhiran Kurikulum Berbasis Outcame Based Education (OBE)

Selasa, 15 Agustus 2023 02:45 WIB   Program Studi Ilmu Pemerintahan

Malang, 11 Agustus 2023. Program Studi Ilmu Pemerintahan UMM melaksanakan kegiatan lokakarya dalam rangka Pemutakhiran Kurikulum Outcome Based Education (OBE) Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Kegiatan lokakarya dilaksanakan di Hotel Horison Kota Batu, dengan mengundang narasumber yakni Dr. M.R. Khairul Muluk, S.Sos., M.Si., serta dibuka secara resmi oleh Dekan FISIP UMM, Dr. Muslimin Machmud, M.Si. Kegiatan ini dihadiri oleh Bapak Muhammad Kamil, S.IP., M.A selaku Kaprodi Ilmu Pemerintahan, bersama dengan seluruh jajaran struktural Program Studi lainnya dan para dosen. Selain itu, dihadiri pula oleh alumni dan stakeholders atau mitra Prodi Ilmu Pemerintahan UMM baik dari sektor pemerintahan maupun non pemerintahan,

Kegiatan lokakarya yang diselenggarakan secara rutin setiap 4 tahun sekali ini, terakhir dilakukan pada tahun 2019 lalu. Melalui pemutakhiran yang dilakukan pada tahun 2023 kali ini, nantinya kurikulum akan diberlakukan pada mahasiswa angkatan tahun 2024.

“Pemutakhiran dilakukan sebagai bentuk update dari Prodi Ilmu Pemerintahan UMM dalam hal kurikulum sebagai desain proses pembelajaran. Kegiatan yang dilakukan ini adalah bentuk keseriusan Prodi Ilmu Pemerintahan UMM untuk mempertahankan aktrediatsi unggul, serta menuju akreditasi internasional,” ungkap Bapak Kamil.

Dalam sambutannya, Bapak Muslimin selaku Dekan FISIP UMM menyampaikan bahwa bahwa aktivitas lokakarya merupakan ikhtiar dalam dunia pendidikan dalam rangka penyesuaian dengan tuntutan indsutri revolusi 4.0 menuju 5.0, dimana bentuk literasi berubah dan menuntut kurikulum juga harus melakukan perubahan.

“Indonesia akan memasuki bonus demografi, maka generasi muda sebagai peran penting dalam masa depan bangsa adalah mahasiswa yang dihadapi di kelas saat ini. Oleh karena itu, desain kurikulum harus disesuaikan dengan kemajuan yang ada, sehingga mahasiswa dapat melakukan aktivitas yang terstruktur dengan baik,” tambahnya.

Upaya pemutakhiran kurikulum ini dilakukan dalam rangka melihat secara keseluruhan dan mengevaluasi, sehingga rekognisi dapat diperoleh dan menjadi sebuah pengakuan baik dalam mempertahankan akreditasi unggul hingga mencapai akreditasi internasional. (van/roz)

Shared: