Malang, 6 April. Dalam memperkuat daya analisa dan gaya branding desa oleh Mahasiswa, kelas CoE Prodi Ilmu Pemerintahan hadirkan praktisi desa yakni Bapak Jamroji, M.Med.Kom dalam materi “Branding desa berbasis Literasi digital dan multimedia”. Dalam kuliah tersebut beliau menjelaskan bagaimana kita mampu menghadirkan suatu inovasi dari potensi desa yang telah kita analisis. Beliau juga menjelaskan bahwa bukan sekedar inovasi yang harus kita hadirkan, namum bagaimana kita bisa membuat suatu pembeda yang nantinya menjadi ciri khas dari Desa itu sendiri. Tak hanya sampai disitu, bapak Jamroji juga menjelaskan tentang Risk Management dan bagaimana 6 poinnya harus saling berhubungan. Seperti bagaimana produk yang kita buat harus sesuai dengan place atau tempat dimana produk tersebut di jual. Kegiatan kuliah juga tak hanya berjalan satu arah, namun mahasiswa kemudian diminta membuat kelompok kemudian menganalisis potensi Desa dan dijadikan inovasi serta bagaimana cara membranding inovasi tadi. Mahasiswa kemudian membuat dua kelompok dan membuat apa yang diminta oleh beliau. Kuliah diakhiri dengan presentasi oleh 2 kelompok dan review materi presentasi dari bapak Jamroji.