Malang , 7 Juni 2024. Himpunan Mahasiswa Ilmu Pemerintahan menyelenggarakan kegiatan diskusi melalui forum Diskusi Politik yang diikuti oleh mahasiswa program studi ilmu pemerintahan angkatan 2023. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi mahasiswa dalam proses politik, memastikan kepentingan masyarakat diwakili oleh kebijakan publik dan juga memperkuat demokrasi.
Tema yang dibahas dalam diskusi berjudul “Eksistensi Nilai-Nilai Pancasila dan Lemahnya Ideologi Pancasila di Era Digital”. Tema tersebut dipilih guna memberikan informasi mengenai nilai-nilai pancasila pada kehidupan digital saat ini.
Kemajuan teknologi dan era digital yang sedang melanda dunia sekarang ini telah membawa berbagai perubahan bagi masyarakat. Kemerosotan nilai-nilai leluhur bangsa, dan terkikisnya rasa empati dan peduli terhadap sesama.
“Kelima sila tersebut sila pertama menjadi pondasi, harus mampu mengontrol hawa nafsu. Yang penting dalam pancasila yaitu tidak ada orang pancasilais. Sila pertama sampai sila kelima yaitu sila yang suci. Pemahaman sila merupakan teks dan proses mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Pancasila masih relefan, jadi bukan pancasilanya yang salah tetapi manusia yang salah. Pemerintah harus meinfrastrukturkan digital yang fokus mempelajari nilai-nilai dasar. Pancasila masih relevan. Pancasila bukan ideologi tetapi falsafah”, jelas Muhamad Isyardi sebagai pemantik.
Melalui forum diskusi ini terbangun argumentasi dari mahasiswa dengan simpulan bahwasanya, kelima sila pancasila sangat tercermin pada aktivitas kehidupan sehari-hari. Kemajuan teknologi dan era digital saat ini membawa berbagai perubahan bagi masyarakat, terutama pada kemudahan akses informasi. Tetapi pemanfaat teknologi memberikan dampak positif dalam penguatan pancasila dengan memberika pelatihan terhadao etika digital, keamanan digital, dan budaya digital.