Selasa, 6 April 2021. Kementrian Pendidikan dan kebudayaan (kemendikbud) membuka program baru yang dikenal dengan program Kampus Mengajar. Program ini menjadi penting karna demi kemajuan Pendidikan Indonesia. Salah satu tujuan program kampus mengajar adalah untuk menyelesaikan permasalahan di sekolah dasar (SD) pelosok negeri hingga pinggiran kota. Diharapkan dengan kehadiran mahasiswa, dapat menjadi angin segar baik bagi siswa SD maupun guru dalam pelaksanaan pembelajaran di masa pandemi Covid-19. Termasuk memanfaatkan keberadaan teknologi dalam pembelajaran.
.jpeg)
Kali ini perwakilan dari Program Studi Ilmu Pemerintahan Universitas Muhammadiyah Malang berhasil mengirim 5 orang mahasiswa untuk mengikuti Program Kampus Mengajar. Diantaranya adalah Wilan Melia Ningsih ditempatkan di SDN No 226/VII Sendang Sari Kec. Singkut Kabupaten Sarolangun Jambi. Yufrica septiana dikirim ke SDS Al-Madinah Desa Sukoanyar Kec. Ngadiluwih Kab. Kediri. Mahasiswa berikutnya adalah Priyanda Kevin Prasetyo yang ditempatkan di SDN Tulungrejo 02 Desa Tulungrejo Kec. Ngantang Kabupaten Malang Jawa Timur. Kemudian Nadya Safitri dikirim mengajar ke SDN Tamban 3 Kec. Cemplong Kab. Sampang Madura. Mahasiswi selanjutnya adalah Nuranisa yang ditempatkan di SD Negeri Doridungga Desa Duridungga Kec Donggo Kab Bima NTB.
.jpeg)
.jpeg)
Selama mengikuti program Kampus Mengajar, mahasiswa diharapakan untuk dapat mengekspresikan cita-citanya agar bisa menginspirasi dan memotivasi siswa SD di pelosok negeri. Dengan harapan kelak mereka juga bisa menjadi mahasiswa di perguruan tinggi.
