Muktamar satu abad Muhammadiyah di Yogyakarta kembali memilih Din Syamsuddin sebagai Pimpinan Pusat Muhammadyah. Mayoritas masyarakat muhammadiyah berharap Din syamsuddin bisa menjalankan visi- misi muhammadiyah yang jauh dari kepentingan politik kekuasaan. Muhammadiyah harus menempatklan diri sebagai agent of control dan agent of change yang selalu memberikan masukan dan kritikan pada Negara (pemerintahan). Selain itu, muktamirin berharap, memasuki abad kedua semoga amal usaha Muhammadiyah semakin membumi dan go internasional, ujar Jainuri, mantan ketua umum Pemuda Muhammadiyah Kota Malang.