Menjadi seorang wirausaha muda merupakan salah satu kebanggaan tersendiri bagi mahasiswa. Memiliki usaha bagi seorang mahasiswa bukan hanya menambah uang saku, tetapi juga menjadi modal serta pengalaman yang dapat dijadikan pilihan setelah lulus kuliah. Dengan memiliki usaha, mahasiswa tidak lagi dipusingkan dengan urusan keuangan sebelum lulus serta tidak akan pusing mencari-cari pekerjaan setelah lulus kuliah.
Berwirausaha juga menjadi pilihan seorang mahasiswa IP bernama Sondy Adyjaya angkatan 2020 atau yang kerap disapa dengan Sondy. Mahasiswa asal Kabupaten Malang ini memiliki usaha yaitu Penggemukan Sapi. Usaha tersebut telah dirintisnya sejak tahun 2022. Usaha Penggemukan Sapi ini berada di Jl. Sunan Ampel, dsn Curah Ampel, desa Ampeldento, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang.
Awalnya Sondy tidak memiliki ide atau fikiran tentang berbisnis sapi, namun saat ayahnya terjun di bisnis sapi diantara tahun 2018 bersama dengan temannya melalui sistem tanam modal saja, namun hasil yang diberikan lumayan. Mulai dari situ Sondy diminta oleh ayahnya untuk belajar dikandang yang dimiliki teman ayahnya tersebut. “Dengan sistem belajar tersebut, muncul sebuah rasa suka dan hobby bermain sapi. Karena sesuatu pekerjaan jika tidak ada timbul rasa suka, maka tidak akan mempunyai sebuah keinginan yang sangat besar untuk berbisnis sapi tersebut” Begitulah menurut penuturan dari Sondy.
Dalam menjalankan usahanya, kandang dibangun di tahun 2021 pertengahan dan selesai di tahun 2022 pertengahan. Pada awalnya Sondy hanya memiliki 8 ekor sapi dengan kapasitas kandang 27 ekor sapi, serta mempunyai 2 karyawan. Namun setelah berjalannya waktu dan penjualan saat idul adha kapasitas kandang saat ini sudah hampir penuh. Pengeluaran sapi terhitung dari awal pertama sapi datang dengan 6 bulan pertama di kandang, 1 ekor sapi harus sebisa mungkin memiliki harga 1 juta perbulan nya. Jika sudah 6 bulan, saatnya untuk menjual kepada jagal sapi atau kepada jual beli sapi (blantik). Namun untuk memiliki penghasilan besar, Sondy juga menyimpan beberapa sapi dengan pertumbuhan yang sangat amat baik untuk dijual pada saat Idul adha. Keuntungan yang didapat sangat besar yaitu pada Idul Adha.
Dalam menjalankan usaha tentu ada susah senangnya. Pada awal dibangun kandang sapi tersebut Sondy kesulitan dalam mengelola waktu, karena Sondy harus terjun langsung untuk merawat sapi-sapinya sebab karyawan yang dimiliki hanya tinggal 1. Diawal juga Sondy belum bisa fokus untuk kerja sama dengan jagal sapi ataupun blantik sapi lainnya. “Pertama saya mempelajari dimana letak kesalahan yang saya perbuat, kemudian mulai memperbaiki. Tidak luput saya juga meminta masukan dan saran dari orang tua dengan menyampaikan permasalahan tersebut, dan berfikir untuk memajukan sebuah bisnis yang saya terjuni saat ini melalui rasa semangat dan rasa tanggung jawab.” Ungkap Sondy.
Tentunya dari usaha yang dimilikinya, Sondy bisa mendapatka sebuah pengalaman dan pembelajaran yang membuahkan hasil. Selain itu, dari usaha yang dimiliki oleh Sondy dapat dimasukkan dalam aktifitas Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dimana salah satu bentuk dari kegiatannya tersebut adalah Kegiatan Wirausaha.